BINUS BLOG #1

Dunia game terus berkembang, bukan hanya dari sisi grafik game yang semakin halus dan mendekati dunia nyata, namun juga pengalaman bermain yang terus berkembang, seperti Nintendo Wii yang menggunakan sensor gerakan sehingga permainan menjadi lebih interaktif.

Sampai sekarang ini sebenarnya banyak sekali teknologi yang dikembangkan untuk menciptakan pengalaman bermain yang berbeda dan menantang, tapi sebelum itu mari kita telusuri dari tahun 2007 di mana saat itu console PS3, XBOX 360 dan Wii baru saja dirilis.

2007

Pada tahun 2007, PS3, XBOX 360 dan Wii baru berumur kurang dari 1 tahun, dan di tahun itulah saat di mana dunia game mulai berjalan ke arah dunia game saat ini.

Ketiga konsol tersebut mengenalkan motion sensor, namun Wii lah yang paling maju saat itu, Wii mampu memberikan pengalaman bermain yang benar-benar berbeda dibanding kedua konsol lainnya. Misalnya player bermain game tinju, maka player harus mengenggam Wiimote dan Nunchuk (sebutan untuk kedua controller Wii) dan menggerakannya seperti gerakan meninju.

Pada tahun 2007, Sony mengenalkan Playstation Eye yang menjadi pasangan bagi PS3, Playstation Eye adalah perkembangan dari Eyetoy yang pernah dikenalkan pada tahun 2003. PS Eye ini berguna untuk menangkap gerakan player (seperti Wii, namun tidak memerlukan controller) dan suara player.

Pada tahun ini juga produksi GameCube dihentikan.

2008

Tidak banyak perkembangan di dunia game pada tahun 2008. Di tahun ini, lebih mengarah pada pendewasaan konsol-konsol baru dengan adanya upgrade dan update firmware karena pada masa awal rilis, banyak masalah yang terjadi, misalnya Red Eye of Death pada XBOX 360.
Semakin banyak game untuk konsol next gen yang bermunculan pada tahun 2008 dan pada tahun ini produksi XBOX generasi pertama dihentikan.

2009

Tahun 2009 Sony merilis Playstation Move, perangkat ini mirip dengan Controller Wii, dengan fungsi yang sejenis juga. Tentunya alat ini juga mempunyai kelebihan dibanding controller Wii. Playstation Move mempunyai bentuk yang lebih ergonomis dan sensor pergerakannya juga jauh lebih akurat.

2010

Tahun ini menjadi tahun kebangkitan XBOX 360, perangkat yang terus menjadi utama XBOX sampai saat ini dirilis pertama kali pada November 2010. Yak, betul, perangkat tersebut adalah XBOX Kinect.

Mempunyai kegunaan yang serupa dengan Playstation Eye, namun jauh lebih fungsional, mampu mengenali lebih banyak gerakan dan bisa mengenali lebih dari 1 player sekaligus.

2011

Tak terasa sudah sampai di tahun 2011, di tahun ini Sony kembali merilis sebuah perangkat yang merupakan generasi berikutnya dari Playstation Portable yaitu Playstation Vita.

Dengan bentuk yang mirip namun lebih besar, PS Vita mempunyai segudang kelebihan dibanding PSP. PS Vita dibekali layar OLED yang jernih, 2 analog stick, layar sentuh, touch pad di bagian belakang dan tentu saja, mampu memainkan game kelas AA seperti ‘Uncharted’.

Di tahun ini juga, Nintendo merilis Nintendo 3DS, yang mampu merepresentasikan pengalaman 3D tanpa alat bantu. Dengan dukungan hardware yang lebih maju, grafik dalam game juga meningkat drastis.

2012

Pada tahun 2012, Nintendo kembali meluncurkan konsol yaitu Wii U.
Sebagai perkembangan dari Wii, controller Wiimote dan nunchuk malah dihilangkan dan diganti dengan sebuah controller yang memiliki layar.

Layar tersebut berguna untuk menampilkan permainan jika player tidak sedang ingin memainkannya di televisi ataupun bisa menjadi side screen ketika player sedang bermain di televisi.

Pada tahun ini juga sebuah perangkat yang menguncang dunia game muncul di E3 bulan Juni 2012, perangkat itu adalah apa yang sekarang kita kenal sebagai Oculus Rift.

Sama seperti sedang melihat layar, namun pengalamannya jelas berbeda karena player akan melihat environment dalam game seperti melihat dunia nyata tanpa adanya batas layar.

2013

Sudah sampai di tahun 2013, di tahun inilah Playstation 4 dan XBOX One dirilis.

Secara keseluruhan Playstation 4 dan XBOX One hanyalah perkembangan dari generasi sebelumnya yaitu PS3 dan XBOX 360. Selain grafik yang meningkat drastis, tidak banyak yang berubah.

Hanya saja, XONE membuat sebuah inovasi di mana controllernya memiliki kemampuan vibrate yang lebih akurat dan mantap. Misalkan player bermain game racing, ketika melakukan braking, maka getaran yang dihasilkan controller tersebut bisa membuat player merasakan seperti apa kencangnya mobil ketika direm. Hal ini dikarenakan perangkat vibrate di dalam controller tersebut diperbanyak dan disebar ke berbagai titik.

Di tahun ini pula ada sebuah alat yang muncul dan benar-benar membuat bermain game tidaklah lagi sama seperti sebelumnya.

Alat itu bernama Omni. Dengan adanya alat ini, player tidak lagi diam di tempat duduk dan menekan tombol W untuk membuat karakter dalam game berlari, namun player harus berlari juga untuk membuat karakter tersebut berlari.

Sejatinya Omni dipasangkan dengan Oculus Rift, dan juga terdapat sepatu khusus untuk menggunakan Omni. Dengan adanya perangkat ini, sudah dapat dibayangkan bagaimana asiknya bermain game di masa depan.

Di tahun ini pula sebuah konsol legendaris dihentikan produksinya. Sony menghentikan produksi Playstation 2 setelah rencana rilis Playstation 4 rampung.

2014

Perkembangan dunia game sampai tahun 2013 sudah sangat maju, mungkin di tahun ini kita bisa melihat lagi teknologi yang membuat semua orang takjub.

www.binus.ac.id

tomzbinus@binusian.org